JAKARTA — Sekertaris Fraksi Golkar DPR RI, Bambang Soesatyo menilai tawaran rekonsiliasi yang diutarakan oleh

JAKARTA — Sekertaris Fraksi Golkar DPR RI, Bambang Soesatyo menilai tawaran rekonsiliasi yang diutarakan oleh pihak Agung Laksono hanya manuver untuk posisi tawar. Setelah dinyatakan kalah oleh putusan MA, Bamsoet menilai mereka getol mengajukan rekonsiliasi agar bisa masuk ke kepengurusan.

“Mereka dulu koar-koar, sekarang minta rekonsiliasi. Padahal kalau minta baik-baik pasti kita akomodir sesuai kesepakan. Bahwa yang menang mengakomodir yang kalah. Yang kalah mendukung yang menang,” ujar Bamsoet saat dihubungi, Kamis (22/10).

Bamsoet juga menilai soal tawaran yang diajukan oleh kubu Agung untuk melanjutkan proses hukum, ia menilai hal tersebut tak perlu banyak ditanggapi. Ia menilai jika Agung hendak mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke MK sekalipun kubu Ancol tak punya banyak cukup bukti baru.

Pihaknya optimis kali ini menang dan yang terpenting adalah segera mendesak Menteri Hukum dan HAM untuk segera mencabut SK Kepengurusan Golkar kubu Agung. Selain itu, pihaknya akan segera membenahi partai dan fokus terhadap Pilkada.

Mahkamah Agung mengabulkan kasasi yang diajukan oleh Golkar kubu Ical atas SK Kemenkumham. MA sendiri memutuskan keputusan kembali pada putusan PTUN tingkat pertama. (rol)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *