Breaking News
light_mode
Trending Tags
Maaf, tidak ditemukan tags pada periode waktu yang ditentukan.
Beranda » Politik » UU Guru dan Dosen Perlu Dirubah

UU Guru dan Dosen Perlu Dirubah

  • account_circle investigasi
  • calendar_month Sen, 17 Des 2018
  • visibility 22

KEPALA Pusat Perancangan Undang-Undang Badan Keahlian (BK) DPR RI Inosentius Syamsul mengatakan, Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (UU Guru dan Dosen) sudah berumur 10 tahun lebih. Namun dalam prakteknya banyak sekali permasalahan, khususnya di bidang pendidikan secara keseluruhan di bidang profesi guru dan dosen.

Oleh karena itu, menurut Sensi, sapaan akrab Inosentius, perlu adanya revisi atau perubahan dalam pengaturan UU Guru dan Dosen, karena keduanya adalah jabatan yang diemban oleh orang-orang yang bertanggung jawab terhadap kemajuan bangsa dan negaranya.

“Persyaratan yang memberatkan untuk menjadi seorang guru dan dosen harus mengajar 24 jam dan dipersyaratkan untuk memenuhi sertifikasi yang dikaitkan dengan tunjangan, tujuannya bisa mendorong peningkatan kualitas mutu guru.

Tetapi di sisi lain, ternyata ada yang dikorbankan, terutama perhatian guru terhadap murid-muridnya. Karena guru lebih banyak disibukkan dengan urusan persyaratan administrasi substansi yang mendukung karirnya. Ini yang kemudian harus kita benahi,” kata Sensi usai seminar ‘Urgensi Perubahan UU Guru dan Dosen’ di Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, Sabtu (15/12/2018).

Sensi menambahkan, persoalan sertifikasi merupakan pengembangan lanjutan. Menurutnya yang lebih penting adalah input guru jadi ke depan perlu dibenahi lagi syarat untuk menjadi guru. Jadi jangan sampai ada orang yang mengajar atau menjadi guru tanpa dibekali dengan pengetahuan di bidang ilmu pendidikan.

“Orang bisa saja membuat sertifikasi kalau pemerintah memang berkeinginan untuk memperbaiki kesejahteraan, tidak perlu dikaitkan dengan sertifikasi.

Berikan saja tunjangan itu tanpa dibebani dengan proses sertifikasi, sepanjang statusnya sebagai guru. Saya melihat sertifikasi ini semacam kegiatan yang kemudian menyibukkan dosen dan guru dengan urusan teknis administrasi sampai lupa dengan tugas utamanya mendidik dan mengajar,” kritisi Sensi.

Di tempat yang sama, rektor Universitas Negeri  Padang (UNP) Ganefri menegaskan, sesuai dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, saat ini mungkin sudah masanya untuk meninjau kembali UU ini.

Supaya tugas pokok dan fungsi guru maupun dosen itu selaras dengan apa yang terjadi pada Revolusi Industri 4.0.

“Kita bisa menghasilkan peserta didik yang bisa bersaing di era globalisasi sangat tergantung kepada kompetensi tenaga pendidiknya yaitu guru dan dosen.

Perlu juga melakukan reformasi perubahan terhadap sistem pendidikan dan kita dapat melihat hasil penilaian atau literasi yang diukur melalui Program for International Student Assessment (PISA) karena dikelompok negara-negara berkembang, literasi anak-anak kita dari sisi matematik, sains dan reading ini belum sesuai yang kita harapkan,” kata Rektor UNP.

Ia melanjutkan, inovasi untuk pengembangan model dan strategi pembelajaran yang dibutuhkan perlu diantisipasi di era revolusi industri 4.0.

Karena jenis keterampilan dan permasalahan yang akan muncul di depan juga berubah.

“Kita tidak bisa memprediksi persoalan dan permasalahan ke depan.

Oleh sebab itu keterampilan pemecahan masalah ini hal yang mutlak dikuasai oleh peserta didik kita.

Dan merubah sistem pendidikan yang harus sejalan  dengan fungsi guru dan dosen, karena pendidikan itu 60 persen sangat ditentukan oleh guru dan dosen,” papar Rektor UNP. (afr/sf–DPR)

  • Penulis: investigasi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mengenai Tagihan Adv, Humas Muratara Dinilai Kolusi

    • calendar_month Jum, 13 Jan 2017
    • account_circle investigasi
    • visibility 19
    • 0Komentar

    MURATARA – Guna menikmati anggaran Negara dari Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) yang baru terbentuk ini, mulai disorot berbagai media massa, dan penggiat anti korupsi untuk membongkar dugaan adanya indikasi kolusi. Disinyalir modus tercium penggiat anti korupsi didaerah ini, disetiap proses mulai dari pemuatan order publikasi imbal siar atau publikasi pembangunan (advertorial) selalu terjadi kesenjangan, […]

  • Hujan Angin, Bupati Musi Rawas Safari Jumat di Semangus Lama

    • calendar_month Jum, 21 Sep 2018
    • account_circle investigasi
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Musi Rawas – Hujan angin tidak menjadi rintangan bagi Bupati Musi Rawas, H Hendra Gunawan untuk melaksanakan sholat Jum’at di Masjid Raya Desa Semangus Lama, Kecamatan Muara Lakitan, Jum’at (21/09). Sebelum sampai di Masjid Raya Semangus, Bupati Hendra bersama rombongan safari Jum’at menyebrangi sungai Musi dengan menggunakan perahu warga dari Desa Semangus Baru dan sesampai […]

  • Terima Penghargaan SIMEP PA, Bupati Mura: Ini Kontribusi Musi Rawas Mantab

    • calendar_month Kam, 21 Jul 2022
    • account_circle investigasi
    • visibility 26
    • 0Komentar

    JAKARTA – | Bupati Musi Rawas,  Hj. Ratna Machmud di dampingi Kadis Kominfo, Salman Alfaresi dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, menerima penghargaan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kategori Sistem Informasi Monitoring Evaluasi Pelaporan  Perlindungan Anak (SIMEP PA) Tahun 2022. Penghargaan dari KPAI ini digelar di Hotel Red Top Pecenongan Jakarta Pusat , […]

  • Bawaslu Targetkan Musi Rawas dari Zona Merah Menjadi Daerah Percontohan

    • calendar_month Sen, 7 Sep 2015
    • account_circle investigasi
    • visibility 12
    • 0Komentar

    MUSIRAWAS, Jurnalindependen.com — Walaupun dianggap sebagai salah satu daerah paling rawan yang masuk dalam zona merah pada pelaksanaan Pemilihan 2014 lalu, target tinggi tetap disematkan kepada Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan untuk Pilkada 2015 Desember mendatang. Lewat pelaksanaan pilkada yang akan diikuti tiga pasangan calon tersebut, Musi Rawas ditargetkan keluar dari zona merah bahkan menjadi […]

  • BLU SPAM Musi Rawas Terus Tingkatkan Pelayanan

    BLU SPAM Musi Rawas Terus Tingkatkan Pelayanan

    • calendar_month Sel, 14 Mar 2017
    • account_circle investigasi
    • visibility 19
    • 0Komentar

    MUSIRAWAS, Jurnalindependen.com – BLU SPAM Musirawas terus melakukan pembenahan mengenai pelayanan. Kepala BLU SPAM, Agus Hilman saat dijumpai diruang kerjanya, Selasa (14/03) mengatakan masih banyak yang perlu dibenahi mengenai pelayanan terutama komplain dari pelanggan. “Pelayanan terus ditingkatkan, berkaitan tunggakan yang membengkak itu karena pelanggan yang pindah atau berhenti tanpa pemberitahuan. Sementara tagihan tetap jalan, tentu […]

  • Lapas Lubuklinggau Gelar Turnament Tennis Cup

    • calendar_month Ming, 26 Agu 2018
    • account_circle investigasi
    • visibility 19
    • 0Komentar

    Musi Rawas – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke 73, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Lubuklinggau menggelar Turnamen Tennis Kalapas Lubuklinggau Cup, 25-26 Agustus 2018 di Lapangan Tennis Dayang Torek Pendopo Bupati Musi Rawas, Kelurahan Jogo Boyo, Kecamatan Lubuklinggau Utara 2, Kota Lubuklinggau. Turnament Tennis yang diikuti oleh 16 tim […]

expand_less