Musi Rawas – Untuk meningkatkan pengetahuan anak didiknya, Lembaga Pendidikan Islam Sekolah Dasar Islam Terpadu (LPI-SDIT) Darussalam Natural School, Yayasan Majelis At-Turots Islamy Cabang Musi Rawas-Lubuklinggau. Rabu, 15/11/2017 mengunjungi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Darussalam Sempurna, 97,10 FM. Kunjungan 38 Siswa dan siswi SDIT ini disambut oleh Penanggung Jawab dan Penyiar RDs.
Kepala Sekolah LPI-SDIT Darussalam Natural School, Mushoithirin, S.Pd mengungkapkan kedatangan ke RDs ini merupakan salah satu betuk praktek lapangan atau studi lingkungan SDIT kelas III dan IV. Diharapkan dengan kunjungan ini para siswa dapat melihat langsung kegiatan dan proses penyiaran public. Adapun yang ingin diketahui oleh para siswa yakni mengenal jenis profesi penyiar radio, mengenalkan system informasi dan mengenal proses penyiaran radio secara langsung.
Sementara itu, Penangggung Jawab RDs, Arief Candra pada saat menerima kunjungan murid SDIT ini mengungkapkan pihaknya sangat terbuka dan meyambut baik keinginan dari pada murid dan dewan guru untuk lebih mengenai proses penyiaran radio ini.
Dijelaskan Chandra, Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Darussalam Sempurna (RDs) 97,1 FM merupakan lembaga penyiaran publik yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Musi Rawas di bawah naungan Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistis Kabupaten Musi Rawas.
RDs 97,1 FM berdiri pada tahun 2010 di bawah naungan Dinas Perhubungan dan Kominfo, namun setelah terjadi perubahan Nomenklatur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada tahun 2016, yang kemudian pengelolaan RDs ini diserahkan kepada Diskominfo. LPPL RDs 97,1 FM ini berfungsi sebagai peyampai atau sebagai media informasi Pemerintah Kabupate Musi Rawas kepada masyarakat dan antar masyarakat.
Dengan dijadikannya RDs 97,1 FM sebagai media Publik, diharapkan dapat menjadi jembatan informasi dan komunikasi bagi pemerintah dan masyarakat, sehingga Visi, Misi dan Program Pemerintah Daerah dapat diketahui oleh masyarakat sehingga masyarakat dapat terlibat langsung dalam setiap tahapan pembangunan di daerah ini.
Setelah mendapatkan penjelasan terkait dengan RDs dan mengenalkan seluruh penyiar dan karyawan, para murid didampingi oleh karyawan dan guru pendamping mengunjungi satu persatu peralatan radio. Kunjungan pertama melihat peralatan inti penyiaran dimulai dari alat frekuensi, penguat frekuensi, antenna dan lainnya. Setelah itu dilanjutkan melihat dan mengenal peralatan studio penyiaran dan para murid dapat langsung mempraktekan bagaimana melakukan penyiaran.
Murid SDIT sangat antusias dalam mengetahui bagaimana proses penyiaran dan peralatan penyiaran, hal ini dapat dilihat dari pertanyaan-pertanyaan yang muncul seputar peralatan dan bagaimana cara melakukan penyiaran yang baik. Setelah melaksanakan roudshow, dilanjutkan dengan diskusi dan evaluasi. (*)
