Breaking News
light_mode
Trending Tags
Maaf, tidak ditemukan tags pada periode waktu yang ditentukan.
Beranda » Desa » Jemput Bola, Dukcapil Tuntaskan 1.457 Warga Rekam KTPel

Jemput Bola, Dukcapil Tuntaskan 1.457 Warga Rekam KTPel

  • account_circle investigasi
  • calendar_month Sen, 2 Sep 2019
  • visibility 26

MUSI RAWAS – | Selama kurun waktu delapan bulan, petugas perekaman Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Mura berhasil menuntaskan 1.457 orang warga melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTPel).

Langkah jemput bola sendiri, sebagai upaya mendorong tercapainya realisasi target cetak KTPel yang dicanangkan pemerintah. Kepastian itu disampaikan, Kepala Disdukcapil Mura Y Morri melalui Kabid Sistem Informasi Administrasj Kependudukan (SIAK) Rahmad Dinata ketika dibincangi sejumlah wartawan diruang kerjanya, Senin (2/9) siang.

Dikatakannya, sudah terselenggaranya sejak tahun 2016 Disdukcapil Mura gencarkan upaya jemput bola meningkatkan kesadaran warga masyarakat tertib administrasi terutama, terhadap kepemilikan KTPel.

Adapun, langkah jemput bola sendiri dilakukan dengan mengutus tim perekaman turun mendatangi setiap desa menggelar kegiatan perekaman KTPel.

“Selain kita lakukan upaya cuklik data kependudukan, setidaknya selama 2019 dari Januari hingga Agustus sudah sebanyak 1.457 orang telah rekam KTPel. Dari jumlah tersebut semua rata-rata, semua warga berasal dari 14 Kecamatan,” terangnya.

Lebih jauh, secara rincian 1.457 orang telah mengikuti perekaman KTPel, Rahmad menyebutkan masing-masing jumlah warga antusias paling tinggi ikuti perekaman, diantaranya 439 orang warga berasal dari Kecamatan Tuah Negeri, menyusul 282 orang warga BTS Ulu, kemudian 254 orang Kecamatan Selangit.

“Sedangkan paling sedikit warga mengikuti perekaman, pertama ada di kecamatan TPK, hanya ada sebanyak 22 orang, selanjutnya Kecamatan Sukakarya 23 orang, Kecamatan Purwodadi 26 orang, Kecamatan STL Ulu Terawas 29 orang dan Kecamatan  Muara Kelingi sebanyak 31 orang,” bebernya.

Sementara untuk lainnya, Rahmad menambahkan dalam melangsungkan kegiatan jemput pola perekamam KTPel, tidak ada kendala yang berarti.

“Sementara, kegiatan jemput bola sangat antusias di ikuti warga berada di Kecamatan BTS Ulu. Satu bulan full selama bulan Agustus dari sebanyak 282 orang mengikuti rekam KTPel, kita berhasil menyisir seluruh 13 Desa dengan di Ikuti oleh  192 warga melakukan perekaman KTPel,” tukasnya. | NRD

  • Penulis: investigasi

Rekomendasi Untuk Anda

  • RUU Ciptaker Tak Bahas Sanksi Pidana

    • calendar_month Sen, 28 Sep 2020
    • account_circle investigasi
    • visibility 24
    • 0Komentar

    JAKARTA – | Badan Legislasi (Baleg) DPR RI bersama Pemerintah dan DPD menyepakati sanksi pidana yang sudah ada dalam Undang-Undang (UU) Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, tidak akan dimasukkan dalam Daftar Inventarisir Masalah (DIM) di Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (RUU Ciptaker) klaster ketenagakerjaan. “Sanksi pidana terkait dengan UU Ketenagakerjaan tetap seperti di UU eksisting. […]

  • PSKS Sungai Jernih Dinilai Masih Banyak Menimbulkan Permasalahan

    • calendar_month Sen, 27 Apr 2015
    • account_circle investigasi
    • visibility 24
    • 0Komentar

    MURATARA, Jurnalindependen.com — Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS), khususnya di Desa Sungai Jernih, Kecamatan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) masih banyak menimbulkan permasalahan, hal ini disampaikan Ketua LSM Danau Raya Indonesia Transparansi Musi Rawas Utara (Duritimurta), Debiansyah kepada Jurnalindependen.com, Senin (27/04/2015) kantor Pos Muara Rupit. “Banyak yang tidak mendapatkan kartu dana PSKS sehingga masyarakat […]

  • Warga Sekitar PT PHML Pertanyakan Kompensasi Dugaan Pencemaran Sungai Kungku

    • calendar_month Jum, 6 Nov 2015
    • account_circle investigasi
    • visibility 32
    • 0Komentar

    MUSIRAWAS, Jurnalindependen.com — Puluhan masyarakat yang tinggal di sekitar PT PHML mendatangi pabrik Perusahaan tersebut untuk mempertanyakan kompensasi atas dugaan pencemaran limbah di Sungai Kungku, Jumat (06/11/2015). Koordinator masyarakat tersebut, Deni menyampaikan kepada Jurnalindependen.com bahwa mereka mendatngi PT PHML mempertanyakan janji pihak perusahaan untuk membuatkan sumur bor beserta tanki air dan pipa. Kompensasi ini menurut […]

  • Oknum Camat TPK Ditetapkan Tersangka

    • calendar_month Jum, 10 Mei 2019
    • account_circle investigasi
    • visibility 19
    • 0Komentar

    MUSIRAWAS – Kepolisian Resor (Polres) Mura menetapkan status tersangka oknum Camat Tiang Pumpung Kepungut (TPK), DC. Diduga telah melakukan penganiayaan terhadap Tanzizal Azizirohim (42) Panitian Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan TPK Kabupaten Musi Rawas (Mura). Penetapan TSK sendiri, sesuai nomor laporan STTLP/B-20/V/2019/SUMSEL/MURA/SEKBELITI. Minggu, 5 Mei 2019 pukul 13.30 WIB. Kapolres Mura, AKBP Suhendro, SIK melalui Kasat […]

  • HUT Kota Lubuklinggau ke-21, Gubernur Puji Walikota

    HUT Kota Lubuklinggau ke-21, Gubernur Puji Walikota

    • calendar_month Sen, 17 Okt 2022
    • account_circle investigasi
    • visibility 20
    • 0Komentar

    LUBUKLINGGAU – | Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru bersama istri Hj Febrita Lustia dan Wakil Gubernur Bengkulu, H Rosjonsyah beserta istri, Hj Anita Andriani menghadiri Rapat Paripurna Istimewa (PI) dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 Kota Lubuklinggau tahun 2022, bertempat di Gedung DPRD Kota Lubuklinggau Kelurahan Petanang Ilir, Senin (17/10/2022) Selain itu […]

  • KPK Tahan 3 Tersangka Suap Hakim PN Bengkulu

    • calendar_month Jum, 8 Sep 2017
    • account_circle investigasi
    • visibility 17
    • 0Komentar

    JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan tiga tersangka dugaan suap terhadap hakim terkait putusan perkara kasus dugaan tindak pidana korupsi kegiatan rutin Tahun Anggaran 2013 di Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan, dan Aset (DPPKA) Kota Bengkulu.  Post Views: 198

expand_less