MUSIRAWAS – | Untuk tiga hari kedepan suplay air bersih, khususnya dibeberapa desa Kecamatan Muara Beliti harus terhenti. Hal itu dikarenakan adanya kerusakan panel pompa distribusi booster Muara Beliti. Kepastian itu disampaikan Kepala BLUD Spam Mura, Agus Hilman ketika dibincangi sejumlah wartawan, Kemarin (12/11) siang.

Menurutnya, dengan melihat kondisi beberapa hari terakhir telah terjadi penurunan debit air yang masuk dalam ruang pengelolaan air bersih. Namun, setelah dilakukan pengecekan berkala dan ditemukan kondisi sejumlah komponen mulai dari panel pompa distribusi, Valve Instalasi ditemukan dalam kondisi sulit berfugsi.

“Karena ada kerusakan panel distribusi. Kita perkirakan paling tidak selama tiga hari kedepan, untuk pelayanan air PDAM mulai kawasan perkantoran Muara Beliti, Desa Pedang, Kelurahan Muara Beliti, Desa Muara Beliti Baru, Desa Bumi Agung terpaksa tidak bisa kita layani. Akan tetapi, kami akan berusaha maksimal agar pelayanan kembali normal,” terangnya.

Dijelaskan Agus Hilman, mengenai detail penyebab terjadinya kerusakan panel pompa distribusi belum diketahui. Hanya saja, jika dilihat hampir sebagian besar keberadaan peralatan memang sudah lama, dan termakan usia.

“Kita cek usia teknis peralatan sudah lebih dari 5 tahun dan solusinya mesti dilakukan pergantian alat yang baru. Yang jelas, selain kami berupaya tentunya disini kami mohon maaf atas ketidaknyamanan. Dan yakinlah, setelah selesai suplay air bersih kembali normal,” tandasnya.

Sementara, Ferinata (45) warga Desa Muara Beliti Baru mengatakan dirinya dan warga lain harus mencari kebutuhan air bersih turun ke Sungai Kelingi, dikarena sudah sejak pagi hingga siang air PDAM tidak mengalir.

“Biasa air pam itu pagi dan sore hari hidup, tetapi kami pagi ini karena untuk kebutuhan mandi dan mencuci terpaksa pergi ke sungai dikarenakan air pam tidak mengalir,” ungkap pria keseharian bekerja sebagai penyadap karet ini.

Ferinata mengeluh, terhentinya suplay air membuat sebagian besar warga mengalami kesulitan untuk mendapat air bersih, mengingat hingga sekarang masih dilanda musim kemarau belum turun hujan.

“Kalau mendengar informasi dari petugas BLUD Spam air bersih terhenti selama tiga hari, karena ada kerusakan terjadi di booster SPAM Muara Beliti. Dengan kondisi terjadi, tentunya kami warga mengalami kesulitan. Akan tetapi, kami tidak bisa berbuat apa-apa dan berharap perbaikan segera mungkin bisa diselesaikan,” tukasnya. | NRD.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *