Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Pemerintahan » Derasnya Informasi Disinyalir Dapat Pengaruhi Rasa Kebangsaan

Derasnya Informasi Disinyalir Dapat Pengaruhi Rasa Kebangsaan

  • account_circle investigasi
  • calendar_month Sen, 2 Mar 2015
  • visibility 7

PALEMBANG — Derasnya arus informasi yang sedemikian bebas sejalan dengan kemajuan teknologi informasi dan telekomunikasi telah memberikan pengaruh pada rasa kebangsaan atau nasionalisme di kalangan generasi muda.‬

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengatakan, kemajuan teknologi informasi yang begitu deras telah membawa kehidupan para generasi muda pada hiruk pikuk dinamika globalisasi. Sehingga, disadari atau tidak mendegradasi mental kepribadian generasi muda sebagai anak bangsa.‬ ‪

“Meskipun belum terlibat secara jelas, akan tetapi harus diakui bahwa saat ini telah mulai ada gejala dari menurunnya semangat dan rasa kebangsaan atau nasionalisme di kalangan generasi muda yang ditunjukkan dari semakin berkurangnya pemahaman generasi muda terhadap sejarah dan nilai nilai budaya bangsanya sendiri,” ujarnya dalam acara Mukernas III Gerakan Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa Nasional, di UIN Raden Fatah Palembang, Sumatra Selatan, Senin (2/3).

‪Padahal, kata dia, generasi muda perlu memiliki mental kepribadian yang kuat, bersemangat, ulet, pantang menyerah, disiplin, inovatif, dan bekerja keras untuk dapat menjadikan bangsanya menjadi bangsa yang memiliki daya saing tinggi. Dengan demikian, Indonesia dapat sejajar dengan bangsa bangsa lain.‬

Sebab, kata dia, generasi muda adalah komponen bangsa yang paling strategis posisinya dalam memainkan proses transformasi karakter dan tata nilai di tengah-tengah derasnya liberalisasi informasi di era globalisasi. Oleh karena itu, seyogyanya ada upaya antisipasi untuk menyikapi kondisi tersebut.

“Pasalnya, jika generasi terus hanyut dalam arus kebebasan informasi tanpa memikirkan revitalisasi nilai-nilai kebangsaan, bukan tidak mungkin di masa depan bangsa ini akan menjadi bangsa yang berpendirian lemah  yang pada akhirnya akan mudah dikendalikan oleh bangsa lain,” ujarnya.‬

‪Dia menyebutkan, setidaknya ada tiga peran penting yang dimiliki generasi muda dalam pembangunan karakter bangsa. Diantaranya sebagai pembangun-kembali karakter bangsa, pemberdaya karakter dan sebagai perekayasa karakter.

Lebih jauh Marwan menguraikan, generasi muda harus mampu membangun kembali karakter bangsa di tengah derasnya arus globalisasi. Terutama ketika erosi karakter positif bangsa dihadapkan pada gejala penguatan mentalitas negatif, seperti malas, koruptif, dan sebagainya.‬ ‪

“Generasi muda saat ini juga dituntut untuk mengambil peran sebagai pemberdaya karakter dengan menjadi role model dari pengembangan karakter bangsa yang positif. Tetapi, pengembangan karakter positif bangsa juga menuntut adanya modifikasi dan rekayasa yang tepat disesuaikan dengan perkembangan zaman,” katanya.

‪Namun, ia menyadari, tugas tersebut tidaklah mungkin dilakukan oleh generasi muda sebegai komponen anak bangsa. Sebab, pengembangan dana pembinaan karakterbangsa adalah menyangkut reformasi kolektif dari segenap komponen bangsa itu sendiri.‬

‪“Karena sifatnya yang kolektif, maka tentunya hal tersebut tidak mungkin menjadi tugas atau kewajiban dari pihak komponen bangsa. Terutama pemerintah, harus sanggup memberikan fasilitasi yang paling ideal dalam mengakselerasi proses pemahaman kolektif,” katanya. (rol)

  • Penulis: investigasi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Soal Kawasan Hutan Ditanam Sawit Tanpa Izin, Priscodesi : Tidak Ada Istilah 86

    • calendar_month Sel, 3 Feb 2015
    • account_circle investigasi
    • visibility 8
    • 0Komentar

    MUSIRAWAS, Jurnalindependen.com — Setidaknya ada 7 lokasi kawasan hutan di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan diduga telah ditanami kelapa sawit dan tanpa mengantongi izin. Dari setiap lokasi tersebut semuanya diatas 100 ha dan dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan kelompok tani. demikian disampaikan Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Musi Rawas, Priscodesi saat ditemui dikantornya, Komplek Agropolitan Centre […]

  • Anggaran Publikasi Mura Rp 1,2 M

    • calendar_month Rab, 14 Feb 2018
    • account_circle investigasi
    • visibility 8
    • 0Komentar

    MUSI RAWAS, Jurnalindependen.com – Anggaran untuk publikasi pembangunan di Pemkab Musi Rawas tahun ini mencapai Rp 1,2 miliar. Dari anggaran tersebut di rencanakan akan ada penambahan pada anggaran perubahan. Demikian penyampaian Kepala Dinas Kominfotik Kabupaten Musi Rawas, Bambang Hermanto pada acara rapat pembahasan kerjasama dengan media cetak/online di Oproom Pemkab Mura, Rabu (14/02).   “Untuk anggaran […]

  • Bupati Kukuhkan Pengurus LPTQ dan Audiensi JCH Musi Rawaa, Ini Pesannya

    Bupati Kukuhkan Pengurus LPTQ dan Audiensi JCH Musi Rawaa, Ini Pesannya

    • calendar_month Sel, 6 Jun 2023
    • account_circle investigasi
    • visibility 6
    • 0Komentar

    MUSI RAWAS – Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud mengukuhkan Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Tingkat Kabupaten Musi Rawas Periode 2023-2025 serta Audiensi Jama’ah Calon Haji (JCH) Kabupaten Musi Rawas. Selasa (06/06/2023), di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Musi Rawas, Bupati Ratna Machmud mengucapkan selamat kepada Pengurus LPTQ yang baru saja dilantik dan dikukuhkan, semoga […]

  • Ideal Tiga Hakim Perempuan Mahkamah Konstitusi

    • calendar_month Rab, 15 Agu 2018
    • account_circle investigasi
    • visibility 9
    • 0Komentar

    JAKARTA – Mahkamah Konstitusi (MK) membutuhkan setidaknya tiga hakim perempuan untuk mengawal perkara-perkara menyangkut perempuan. Digantinya Hakim Maria Farida dengan Enny Nurbaningsih merupakan langkah tepat dari Presiden Joko Widodo. “Saya menghargai pilihan Presiden Jokowi yang memilih Prof. Enny menggantikan Prof. Maria. Saya dan F-PD DPR menginginkan tiga dari sembilan hakimnya perempuan,” kata Wakil Ketua Komisi […]

  • Seminar Sehari DPRD dan OPD, Ini Harapan Bupati Mura

    Seminar Sehari DPRD dan OPD, Ini Harapan Bupati Mura

    • calendar_month Rab, 29 Nov 2023
    • account_circle investigasi
    • visibility 4
    • 0Komentar

    LUBUKLINGGAU – Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud mengikuti Seminar Sehari DPRD dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas. Rabu (29/11/2023), di Hotel Grand Zuri Lubuklinggau. Seminar Sehari dilaksanakan DPRD Kabupaten Musi Rawas untuk sinkronisasi Peraturan Pemerintah (PP) tentang penyusunan Tata Tertib (Tatib) DPRD Kabupaten Musi Rawas dan pemahaman UU yang di […]

  • Ingat ‘Pembungkaman’ Suara Seniman Tanah Air, Ini Kilas Balik Dugaan Intimidasi Teater Butet usai Kini Band Sukatani Tarik Lagunya dari Peredaran

    Ingat ‘Pembungkaman’ Suara Seniman Tanah Air, Ini Kilas Balik Dugaan Intimidasi Teater Butet usai Kini Band Sukatani Tarik Lagunya dari Peredaran

    • calendar_month Jum, 21 Feb 2025
    • account_circle investigasi
    • visibility 12
    • 0Komentar

    JAKARTA – Sedang hangat diperbincangkan penggemar musik Tanah Air, terkait personel Band Sukatani yang mengunggah video klarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf, pada Kamis, 20 Februari 2025. Sebuah pernyataan yang menyita perhatian fansnya, karena selama ini dua anggota personel Band Sukatani itu selalu tampil memakai topeng. Dalam video itu, tampak mereka memperkenalkan diri. Yakni Muhammad Syifa Al-Ufti […]

expand_less