MUSI RAWAS – | Diduga ada unsur kesengajaan membatalkan lelang jabatan pada masa anggaran perubahan APBD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2022.

Hal ini disampaikan Aktivis Kanti, Muhammad Sancik ke awak media, Senin (12/12/2022) di Muara Beliti.

Menurut Sancik, pada masa anggaran perubahan 2022, ada 3 lelang jabatan esselon 2 (3 Kepala OPD), salah satu OPD yakni Inspektur Kabupaten Musi Rawas.

“Kesempatan masih banyak untuk lelang jabatan, yakni Bulan Oktober, Nopember dan Desember 2022.

Tapi seolah sengaja akan di silpa-kan, ada apa?” ungkap Sancik.

Disaat OPD lain refokusing, tetapi BKPSDM Musi Rawas malah mau silpa, tambah Sancik.

“Saya berharap Kepala BKPSDM David Pulung dapat menjelaskan, mengàpa mau silpa,” ujar Sancik.

Sementara, Ketua Trisula Hamdan KSP menjelaskan dengan banyaknya OPD dijabat PLT, maka kinerja tidak akan tercapai optimal karena rangkap jabatan.

“Bagaimana bisa konsen bila suatu OPD dirangkap pejabat lain, diluar OPD tersebut. Ini salah satu karena penyelenggaraan lelang tidak diselenggarakan,” ungkapnya.

Kepala BKPSDM Kabupaten Musi Rawas, H David Pulung mengatakan, lelang jabatan sudah banyak dilaksanakan silakan cek.

“Kami sudah banyak mengadakan lelang jabatan, silahkan cek saja, terkait yang terakhir tidak sempat terlaksana karena waktu yang tidak cukup.

Dari pada bermasalah lebih baik tunda saja tahun depan,” ujar David Pulung. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *