LUBUKLINGGAU – Kawasan stasiun kereta api Kota Lubuklinggau yang nyaman dan tentram sedikit tercoreng akibat aroma pesing yang tercium saat berada di stasiun tersebut.
Hal itu diduga dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab karena melakukan buang air kecil sembarangan sehingga menggangu sejumlah penumpang dan warga sekitar.
Seorang warga yang tinggal didekat stasiun, Farles mengatakan, lokasi aroma pesing persis di areal pintu perlintasan kereta api. Tidak jarang masyarakat yang melintas ikut terganggu karena bau yang tak sedap.
"Bau pesing setiap kita melewati pasar, terlebih sekitar akses jalan didekat pintu perlintasan dilokasi itu baunya menyengat sekali," katanya, Kamis (11/12/2014).
Sementara itu, Kepala Stasiun PT KAI Lubuklinggau Wastar saat dihubungi, menerangkan, area sekitar perlintasan kereta di stasiun sering dimanfaatkan orang tidak bertanggung jawab sebagai tempat membuang air kecil.
Sehingga, penjaga pintu perlintasan bahkan masyarakat yang melintas diseputaran mengeluhkan adanya bau tak sedap sehingga menganggu kenyamanan.
Bahkan, PT KAI akan memasang tembok keliling diwilayah perlintasan stasiun yang panjangnya sekitar 500 meter. Pemagaran tembok dan pemberlakuan pintu buka tutup diseputaran wilayah perlintasan stasiun dimaksudkan sebagai upaya pihaknya untuk mensterilisasikan lokasi.