PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mendata ulang secara akurat tentang jumlah guru honorer yang ada di daerah tersebut.
Hal ini karena jumlah guru honorer semakin banyak setelah adanya pengalihan wewenang dari kabupaten kota ke-Pemerintah Provinsi, kata Pelaksana Tugas Sekda Sumsel Joko Imam Sentosa di Palembang, Selasa.
Lebih dia mengatakan, kemungkinan guru honor itu ada yang ngajar di dua tempat atau lebih sehingga pendataanya juga dilaporkan dari setiap sekolah.
Ini bisa bertambah dari jumlah sebenarnya sehingga perlu pendataan yang akurat, ujar dia.
Oleh karena itu pihak akan mendata ulang jumlah guru honorer tersebut, kata dia.
Hal ini karena para tenaga pengajar itu akan dibayar honornya, ujar dia.
Sehubungan itu perlu adanya pendataan yang akurat berapa jumlah guru honor sebenarnya, kata dia.
Wagub Sumsel Ishak Mekki mengatakan, memang jumlah guru honorer belum akurat sehingga perlu pendataan kembali.
Jadi sejak beralihnya status SMA dan SMK dari kabupaten dan kota ke- Provinsi Sumsel maka pendataan diperlukan, tambah dia. (ant)